Bintal Kostrad Gelar Latihan Teknis Fungsi Bintal Kostrad Cara Perawatan Jenazah

 
 
Jakarta. Sebanyak 37 orang prajurit dan PNS Pembinaan Mental (Bintal) Kostrad melaksanakan Latihan Teknis Fungsi  (Latnisfung) Bintal Kostrad Cara Perawatan Jenazah yang dibuka oleh Kepala Bintal Kostrad Kolonel Inf Fajar Nugraha, bertempat di aula Bintal Kostrad, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (28/8/2024).
 
Kegiatan diawali dengan pernyataan resmi pembukaan latihan oleh Kolonel Inf Fajar Nugraha dan pemasangan pita peserta dan pendukung.
 
Dalam sambutannya, Kolonel Inf Fajar Nugraha menjelaskan jika Latnisfung ini  diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para anggota Bintal dalam menyelenggarakan fungsi-fungsi Bintal secara sinergis serta sebagai sarana komunikasi dalam menyamakan persepsi didalam penyelenggaraan tugas-tugas Bintal. 
 
“Saya berharap kepada Peserta pelatihan laksanakan latihan ini dengan penuh keimanan, dedikasi dan selamat menempuh ilmu semoga tercapai harapan, sebagai anggota Bintal yang mampu melaksanakan Praktek perawatan Jenazah masing-masing agama sehingga Para peserta dapat mengimplementasikan pengetahuan tersebut dan dapat diterapkan dalam pelaksanaan tugas,” tambah Kabintal.
 
“Demikian beberapa hal pokok yang perlu saya sampaikan dalam acara pembukaan pelatihan ini, saya percaya bahwa dengan tekad dan kesungguhan para peserta pelatihan, keinginan kita untuk memberikan yang terbaik bagi Bintal Kostrad dapat terwujud,” pungkas Kolonel Inf Fajar Nugraha.
 
Dalam  pelatihan  ini peserta diberikan pengetahuan yang berhubungan dengan teori dan praktek tentang perawatan Jenazah masing-masing agama. (Islam, Protestan, Katholik dan Hindu). 
 
Pelatihan ini dilaksanakan selama dua hari, hari pertama teori dan hari kedua praktek. Untuk praktek dilaksanakan di Aula Bintal dengan pemberi materi dari agama Islam yaitu Lettu Arh Lalan Junaedi meliputi materi cara memandikan jenazah, mengkafani, mensholatkan, dan menguburkan jenazah. Sedangkan untuk Agama Katholik pemberi materi disampaikan oleh Kapten Cku Rolius Nehe, Agama Hindu disampaikan oleh Mayor Inf I Putu dan Agama Protestan disampaikan oleh Pns Junida Verawati. (Penkostrad).