Kubu Raya, Kamis (24/3/22) - Dalam rangka menyukseskan pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD), Kasdam XII/Tanjungpura, Brigjen TNI Djauhari, S.E., M.M., mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakornis) TMMD ke-113 melalui video conference dari Ruang Rapat Puskodalopsdam XII/Tpr.
Kasdam XII/Tpr dalam kesempatan ini didampingi Kapendam XII/Tpr, Kolonel Inf Hendra Purwanasari, S.Sos. Sedangkan Rakornis dipimpin oleh Waaster Kasad Bidang Ren dan Puanter, Brigjen TNI Mateus Jangkung Widyanto.
Saat membacakan pengantar dari Aster Kasad, Waaster Kasad Bidang Ren dan Puanter menyampaikan TMMD merupakan salah satu program operasi Bakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan berkelanjutan antara TNI, Polri, Kementerian, Pemda dan komponen masyarakat lainnya yang disinergikan dan diintegrasikan untuk membantu meningkatkan percepatan pembangunan di daerah guna meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.
"Pelaksanaan kegiatan TMMD dilakukan secara gotong royong dan bahu membahu antara TNI-Polri Pemerintah Daerah, Pemerintah desa dan masyarakat dengan mendayagunakan lembaga kemasyarakatan desa seperti LPM, RT/RW, Karang Taruna, PKK, Posyandu dan lembaga kemasyarakatan lainnya," kata Waaster Kasad.
Selanjutnya Ia mengatakan, program TMMD bukan hanya semata sasaran pembangunan fisik bagi masyarakat desa tetapi juga sebagai sarana untuk membangun semangat dan menggelorakan kembali budaya gotong royong dalam kehidupan masyarakat sehingga mampu mengelola potensi yang dimiliki untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di wilayah.
Adapun program non fisik TMMD merupakan upaya untuk mengedukasi masyarakat tentang berbagai hal diantaranya tentang jiwa nasionalisme, penanganan penyebaran Covid-19 stunting, Posyandu, Posbindu penyakit tidak menular, ancaman terorisme, radikalisme, bahaya narkoba, Kamtibmas dan materi lainnya.
"Adapun tema yang diangkat kali ini adalah, "Dedikasi Terbaik Membangun NKRI", yang bermakna pengabdian secara terintegrasi dalam mewujudkan akselerasi pembangunan di wilayah demi kesejahteraan masyarakat dan terdukungnya pertahanan darat yang tangguh," tutup Waaster Kasad. (Pendam XII/Tpr)