
Wae Kelambu, Komodo – Semangat gotong royong kembali bergema di Desa Wae Kelambu. Kali ini, TNI bersama masyarakat desa bahu-membahu menanam padi di lahan sawah milik Bapak David Dami. Kegiatan yang penuh semangat ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam mewujudkan swasembada pangan.
Dipimpin langsung oleh Peltu Jamaladin, kegiatan ini melibatkan 15 anggota Koramil 1612-02, Babinsa Wae Kelambu, Bhabinkamtibmas Wae Kelambu, PPL Kelurahan Wae Kelambu, Ibu Erni, serta para warga dari Kelompok Tani Ca Nai. Penanaman padi dilakukan di lahan seluas 3 bujur (sekitar 40 x 40 meter persegi) milik Bapak David Dami, Kamis (23/1/2025),
Peltu Jamaladin mengatakan bahwa TNI senantiasa hadir bersama masyarakat dalam setiap kegiatan, terutama yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. "Kami TNI akan terus mendukung dan membantu masyarakat, baik dalam kegiatan pertanian maupun bidang lainnya, sebagai wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat,"ucapnya.
Pemilik lahan, Bapak David Dami, mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas keterlibatan anggota TNI dan masyarakat dalam proses penanaman padi di sawahnya. "Kehadiran TNI memberi semangat tersendiri bagi kami para petani. Gotong royong seperti ini membuat pekerjaan lebih ringan dan cepat selesai," tuturnya.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari PPL Kelurahan Wae Kelambu, Ibu Erni, yang menilai keterlibatan TNI sangat membantu petani dalam mengelola lahan pertanian. Ia berharap kolaborasi seperti ini dapat terus terjalin di masa depan.
Penanaman padi bersama ini merupakan langkah strategis dalam mendukung program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah. Gotong royong yang tercipta di lahan persawahan Sernaru menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dapat membawa dampak positif bagi ketahanan pangan.
Dengan kebersamaan yang terjalin ini, diharapkan Desa Wae Kelambu dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam mengembangkan pertanian melalui budaya gotong royong, sekaligus menciptakan masyarakat yang mandiri dan sejahtera. (Kodim 1612/Manggarai)