Dandim 1612/Manggarai Resmikan Sumur Bor, Siaga Darurat Kekeringan di Kelurahan Tana Rata

Manggarai – Dalam rangka mengantisipasi bencana kekeringan yang kerap melanda wilayah Kelurahan Tana Rata, Dandim 1612/Manggarai, Letkol Inf Budiman Manurung, S.E., M.I.P., meresmikan penggunaan sumur bor sebagai langkah strategis siaga darurat bencana kekeringan. Peresmian berlangsung pada Rabu, 22 Januari 2025, di Waekutung, Kelurahan Tana Rata, Kecamatan Kota Komba, Kabupaten Manggarai Timur.
 
Acara ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat penting, di antaranya Pj. Bupati Manggarai Timur, Ir. Boni Hasudungan Siregar, Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suryanto, S.ST., M.Mar.E., M.M., M.Tr.Opsla, dan Pj. Sekda Manggarai Timur, Kabalak BPBD Manggarai Timur, Kasat Pol PP Manggarai Timur, Kabag Protokol Prokopim Setda Manggarai Timur, serta Pasi Ter Kodim 1612/Manggarai.
 
Dalam sambutannya, Letkol Inf Budiman Manurung menegaskan pentingnya kolaborasi dan kerja keras untuk menyelesaikan pembangunan sumur bor ini. “Proses pembangunan sumur bor ini telah melalui berbagai tantangan, baik internal maupun eksternal. Namun, dengan kerja sama semua pihak, program ini berhasil diwujudkan,” ujar Dandim.
 
Beliau juga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur yang dinilai tanggap dalam merespons program ini melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). “Dari tiga wilayah Manggarai Raya yang menjadi tanggung jawab saya, hanya Manggarai Timur yang cepat merespons program swakelola ini,” tambahnya.
 
Dandim berharap sumur bor ini dapat memenuhi kebutuhan air masyarakat sehari-hari, serta menjadi solusi jangka panjang dalam mengatasi krisis air di wilayah tersebut. Ia juga mengimbau pihak pemerintah kelurahan untuk mengelola pemakaian sumur bor secara teknis, mulai dari perawatan hingga distribusi, agar manfaatnya dapat dirasakan secara berkelanjutan.
 
Masyarakat setempat menyambut baik peresmian sumur bor ini. Salah seorang warga, Maria Yuliana, mengungkapkan rasa syukurnya. “Selama ini kami sering kesulitan air saat musim kemarau. Dengan adanya sumur bor ini, kebutuhan air untuk rumah tangga dan pertanian kami bisa lebih terjamin,” katanya.
 
Acara peresmian berlangsung lancar dan diakhiri dengan simbolis pengoperasian sumur bor oleh Dandim 1612/Manggarai. Kehadiran sumur bor ini menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara TNI, pemerintah, dan masyarakat dapat menghasilkan solusi konkret untuk mengatasi permasalahan daerah. (Kodim 1612/Manggarai)