Ketua Persit KCK Daerah XII/Tpr Resmikan Kebun Hidroponik Brigif 19/KH

Singkawang, Sabtu (12/2/22) - Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XII/Tanjungpura, Ny. Helly Sulaiman Agusto bersama Pangdam XII/Tpr  Mayjen TNI Sulaiman Agusto meresmikan sekaligus panen sayur di kebun hidroponik Brigif 19/Khatulistiwa, Singkawang.

Peresmian ditandai pemotongan pita oleh Ny. Helly Sulaiman Agusto dilanjutkan dengan panen sayur bersama. Kebun hidroponik ini merupakan upaya pemanfaatan lahan kosong oleh Brigif 19/KH guna mendukung ketahanan pangan.

Usai meresmikan kebun hidroponik, Ketua Persit KCK Daerah XII/Tpr melaksanakan tatap muka dengan ibu-ibu Persit KCK Cabang LIX Brigif 19 di Aula Mabrigif 19/KH.

Dalam arahannya, Ny. Helly Sulaiman Agusto menyampaikan, peran istri sangat penting bagi keluarga. Ia mengharapkan kepada para istri Prajurit untuk selalu mendampingi suami bertugas dimanapun serta menjadi penyemangat maupun inspirasi bagi suami. 

"Seorang istri harus pandai mengelola keuangan, dahulukan kebutuhan dari pada keinginan. Jangan mudah iri dan terpengaruh dengan kehidupan tetangga yang di luar batas kemampuan kita, sehingga berakibat kurangnya hubungan harmonis, baik dengan suami maupun dengan tetangga itu sendiri," tegasnya.

Menurut Ny. Helly Sulaiman Agusto, jika peran sebagai istri dapat dilaksanakan dengan baik, maka akan terbentuk keluarga yang sejahtera serta tercipta kerukunan dengan tetangga. Selain itu, peran ibu dalam mendidik putra-putri dengan memberikan bekal pendidikan yang layak dan memadai. 

"Pembinaan moral dan mental spiritual harus dijadikan prioritas utama, agar mereka dapat berkembang ke arah pematangan kepribadian yang lebih baik," katanya.

Ny. Helly Sulaiman Agusto mengingatkan kepada ibu-ibu untuk bijak menggunakan media sosial mereka. Saat ini di medsos marak dengan provokasi, ujaran kebencian, hoax, dan kejahatan online lainnya. Oleh karena itu, diminta ibu-ibu bijak diminta tidak men-share foto-foto saat memakai pakaian organisasi Persit maupun kegiatan Persit di media sosial manapun.

"Hindari memberikan komentar yang mempunyai unsur SARA maupun politik. Hal ini dilakukan untuk menjaga nama baik diri sendiri, keluarga dan organisasi baik Persit maupun Kodam XII/Tpr," pesan istri Pangdam XII/Tpr. (Pendam XII/Tpr)