PENGABDIAN DI TAPAL BATAS
Sambas-Kalimantan Barat. Dinas Psikologi TNI Angkatan Darat (Dispsiad) melalui Lembaga Pemeliharaan Psikologi (Laharpsi), menugaskan Mayor Inf Sukriya, S.Psi., M.Psi., Psikolog sebagai Katim Psi dan 5 orang anggota untuk melaksanakan rangkaian kegiatan di Batalyon Infanteri 645/GTY Kodam XII/ TPR dalam rangka penyiapan psikologis prajurit untuk mendukung tugas pengamanan perbatasan (Pamtas) RI-Malaysia. Sabtu (11/12/2021)
Tingkat kerawanan yang mungkin muncul dari para pelintas batas adalah berbagai kegiatan illegal (illegal logging, illegal mining, illegal trafficking dll), pergeseran patok, narkoba, terorisme dll. Dibutuhkan kesiapan/kondisi psikologi tertentu dari Prajurit Pamtas agar mampu menghadapi pressure/tekanan dalam penugasan.
Berbagai kegiatan dilaksanakan untuk memastikan tingkat kesiapan perorangan/prajurit dan tingkat kesiapan satuan dapat terpenuhi dalam menjamin pencapaian tujuan pelaksanaan tugas. Sasaranpun bukan hanya kepada prajurit yang akan melaksanaka tugas, namun pembekalan unsur korum dan persit menjadi salah satu yang disiapkan.
Katim Psi dapat memastika bahwa satuan memiliki kemauan untuk menyambut tantangan tugas, motivasi yang tinggi dan memiliki resiliensi yg baik dalam menyikapi pressure/tekanan dalam penugasan.
*UPAKRIYA LABDHA PRAYOJANA BALOTTAMA*
(Mengabdi untuk membentuk Prajurit yang berdaya guna dan berhasil guna)