Mempawah, Selasa (21/12/21) - Dalam rangka pembinaan satuan jajaran, Panglima Kodam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Sulaiman Agusto, S.I.P., M.M., mengunjungi Batalyon Zeni Tempur 6/Satya Digdaya di Anjungan Dalam, Anjongan, Mempawah.
Kunjungan kerja kali ini, Pangdam didampingi Ketua Persit KCK Daerah XII/Tpr, Ny. Helly Sulaiman Agusto dan rombongan. Kedatangan pucuk pimpinan di Kodam XII/Tpr ini disambut Danyonzipur 6/SD, Letkol Czi Yoga Febrianto, S.H., M.Si., didampingi Ketua Persit KCK Cabang LVIII Yonzipur 6 Ny. Tika Febrianto.
Usai menerima laporan dan hormat jajar, Pangdam dan Ketua Persit meresmikan Ruang Transit Yonzipur 6/SD. Kemudian Pangdam menebar benih ikan di kolam milik satuan serta melaksanakan penanaman pohon.
Pangdam XII/Tpr pada kesempatan tersebut juga memberikan bantuan berupa satu unit motor kepada Danyonzipur 6/SD dilanjutkan memberikan pengarahan kepada prajurit.
Mayjen TNI Sulaiman Agusto selaku pimpinan tertinggi di Kodam XII/Tpr menegaskan kepada para Prajurit untuk menghindari segala bentuk pelanggaran sekecil apapun. Karena dapat merugikan diri sendiri dan satuan.
"Hindari pelanggaran. Kita masuk tentara harus menerima segala konsekuensinya. Hidup sebagai Prajurit seluruhnya diatur. Kita diikat oleh aturan yang ketat supaya kita disiplin serta patuh terhadap pimpinan. Tentara memang dilahirkan hanya untuk mengabdi kepada bangsa dan negara," tegasnya.
Kemudian Pangdam juga menekankan, meskipun Yonzipur 6/SD sering dilibatkan dalam tugas kemanusiaan atau membantu pembangunan di wilayah, namun kemampuan satuan agar tetap dipelihara.
"Kemampuan kalian harus tetap terpelihara dengan baik. Untuk itu latihan dalam satuan harus tetap berjalan," kata Pangdam kembali menegaskan.
Pangdam meminta seluruh materiil satuan maupun materiil tambahan yang harus dipertanggungjawabkan agar dipelihara dengan baik. Supaya usia pakainya cukup lama.
"Kalau usia pakainya cukup lama bisa dimanfaatkan lebih lama dibandingkan kalau tidak terpelihara dengan baik," pinta Mayjen TNI Sulaiman Agusto. (Pendam XII/Tpr)