Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Yonkav 10/Mendagiri Tanggap Bencana

NTT - Cuaca Ekstrem akhir-akhir ini banyak menimbulkan dampak yang buruk terhadap warga di seluruh Indonesia, termasuk pula warga di perbatasan, Seperti contohnya di Desa Netemnanu Selatan Kecamatan Amfoang Timur, telah terjadi Pohon Tumbang Yang terbawa arus sampai mengakibatkan tersumbatnya aliran sungai. Dalam Menyikapi hal tersebut, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat Batalyon Kavaleri 10/Mendagiri tepatnya Pos Oepoli Tengah melaksanakan Aksi tanggap Bencana di Desa Netemnanu Utara, Kabupaten Kupang.

 

Hal tersebut disampaikan oleh Lettu Kav Andri Rusdiansyah, S.T.Han., M.A.P. Selaku Dan SSK I juga  Sebagai Danpos Oepoli Tengah dalam Keterangan tertulisnya di NTT, Kamis (02/03/2023)

Dalam Keterangan Disampaikan Dan SSK I yang juga merupakan Danpos Oepoli Tengah Lettu Kav Andri Rusdiansyah, S.T.Han., M.A.P. bahwa kegiatan ini merupakan perwujudan dari perintah harian Kasad yang juga Implementasi dari Slogan Kodam XIV/Hasanuddin yaitu 6K Dihati para Prajurit Kodam Hasanuddin dimana pun berada dan bertugas. 

 

“Berdasarkan laporan dari warga sekitar bahwa tealah terjadi bencana alam berupa pohon tumbang yang apabila dibiarkan akan berdampak buruk pada warga sekitar Desa Netemnanu Selatan, apalagi di kecamatan Amfoang Timur ini untuk Tim Basarnas belum ada, jadi sesuai 8 Wajib TNI yaitu senantiasa mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya, juga implementasi dari Slogan Kodam XIV/HSN yaitu 6K dihati kita” .

Dalam kesempatan yang sama Kepala Desa Netemnanu Selatan, Bapak Apryanto.K Obe S.pd (34 tahun) mewakili warganya mengucapkan rasa terima kasih dan berharap tidak ada lagi bencana alam yang akan terjadi kedepannya.

 

“Saya Kepala Desa Netemnanu Selatan mewakili warga saya mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bapak Danki dan anggota atas pelaksanaan kegiatan Tanggap Bencana ini, Harapan kami dan kita semua tidak ada lagi bencana yang terjadi di daerah Kecamatan Amfoang Timur ini”. sebut Kepala Desa Netemnanu Selatan