
Gowa - Implementasi Slogan ‘6K di Hati Kita’ yang menjadi pedoman prajurit Kodam XIV/Hasanuddin, diperlihatkan Koramil 1409-01/Somba Opu di lokasi Ketahanan Pangan (Hanpangan) yang ada di Kelurahan Tamarunang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, dengan mengadakan penyuluhan, pemeriksaaan kesehatan dan pengobatan gratis serta pembagian minyak goreng kepada 111 orang masyarkat yang kurang mampu.
Di atas lahan seluas 7 hektar ini, Danramil 1409-01/Somba Opu Kapten Inf Syaiful menjadikannya lokasi Bakti Sosial yang dihadiri Camat Somba Opu Agussalim, S.Sos, M.Si., dan Kepala UPT Puskesmas Samata Faisal Aswar, SKM serta masyakarat sekitar lokasi Ketahanan Pangan.
“Ini bagian dari implementasi slogan 6K di Hati Kita, sesuai arahan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso sekaligus arahan Bapak Kasad terkait peran TNI yang harus bermanfaat bagi masyarakat. Penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan gratis ini kita hadirkan dengan harapan masyarakat bisa lebih menyadari perilaku hidup sehat dan memeriksakan dirinya. Sehingga lebih memahami kondisi kesehatannya. Ini upaya kita untuk menyehatkan masyarakat,” jelas Danramil Kapten Syaiful, dan menyebut untuk layanan kesehatan yang diselenggarakan Sabtu (11/2/2023) ini, Koramil 1409-01/Somba Opu bekerjasama dengan UPT Puskesmas Samata.
Sementara untuk tenaga kesehatan (nakes) yang dilibatkan pada baksos layanan rikkes gratis ini, sebanyak 9 orang dan personel Koramil 1409-01/Somba Opu. Layanan ini jelasnya, mencakup rikkes umum dan pengobatan dasar serta screening Penyakit Tidak Menular (PTM), berupa pemeriksaan gula darah.
“Kegiatan ini melibatkan 11 nakes dari UPT Puskesmas Samata dan 10 orang personel Koramil 1409-01/Somba Opu. 111 orang masyarakat yang kurang mampu ikut dalam baksos”, Jelasnya.
Untuk diketahui, di lokasi ketahanan pangan Kodam XIV/Hsn ini, pemanfaatannya dilakukan bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI). Kodim 1409/Gowa melalui Koramil 1409-01/Somba Opu sebagai pelaksana lapangan, berkreasi untuk memperluas manfaat lokasi ini, agar peruntukannya tak hanya untuk budidaya ikan nila dengan sistem bioflok, bercocok tanam jagung dan cabai.