Buleleng, Bali – Tim Kelompok Kerja (Pokja) Penyusunan Kajian Strategis Sahli KASAD Bidang Pengawasan Khusus (Wassus) dan Lingkungan Hidup (LH) melaksanakan kunjungan kerja di Makodim 1609/Buleleng dipimpin oleh Pa Sahli Tingkat II KASAD Bidang Wassus dan LH Brigjen TNI Tarsono, S.I.P., M.M., dalam rangka kegiatan Puldata Pemberdayaan Sampah, Kamis (6/2/2025)
Dalam kunjungannya, Brigjen TNI Tarsono beserta tim disambut oleh Kasdim 1609/Buleleng Mayor Inf Gede Nariada, Para Perwira Staf dan Danramil Jajaran Kodim, serta Forkopimda Kab.Buleleng yang masing masing diwakilkan, turut hadir juga PLT Kadis Lingkungan Hidup, Kepala BNI Singaraja serta tim rumah plastik Putu Eka Darmawan
Brigjen TNI Tarsono menegaskan pentingnya pengelolaan sampah sebagai salah satu solusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan. Beliau menyampaikan bahwa Kabupaten Buleleng menjadi salah satu objek yang direkomendasikan oleh Kementerian Lingkungan Hidup untuk dikaji lebih lanjut terkait sistem pengelolaan sampah yang efektif dan berkelanjutan.
Selain itu, dalam pertemuan ini dilakukan pemaparan oleh tim rumah plastik Bapak Putu Eka Darmawan, yang menjelaskan konsep ekonomi sirkular dalam pengelolaan sampah plastik. Program ini melibatkan Koramil dan Babinsa jajaran Kodim 1609/Buleleng yang berperan sebagai ujung tombak edukasi dan pengumpulan sampah di tingkat desa. Peran aktif Babinsa dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pemilahan sampah serta mengumpulkan sampah plastik dari rumah tangga kemudian disetorkan ke Koramil setempat.
“Dalam proyek ini, Kodim 1609/Buleleng bertindak sebagai pengawas dan auditor untuk memastikan program berjalan sesuai dengan ketentuan serta meningkatkan efektivitas serapan sampah plastik dari masyarakat,” jelasnya
Bank Sampah Induk Rumah Plastik sebagai penerima seluruh sampah plastik akan mengelola dan mendistribusikannya kembali ke industri daur ulang' tambahnya
Setelah sesi diskusi dan pemaparan, Brigjen TNI Tarsono beserta rombongan melanjutkan kunjungan ke beberapa lokasi pengelolaan sampah di Kabupaten Buleleng, termasuk Gudang Penyimpanan Plastik di Desa Petandakan, Rumah Plastik Bagian Produksi di Kelurahan Banyuning, dan TPS3R di Desa Baktiseraga. Di setiap lokasi, tim melihat langsung proses pemilahan, pengolahan, hingga produksi material daur ulang dari sampah plastik yang telah dikumpulkan.
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pemberdayaan masyarakat melalui sistem insentif ekonomi berbasis pengelolaan sampah. Selain itu, penggunaan teknologi digitalisasi keuangan dalam proyek ini akan meningkatkan efisiensi serta transparansi transaksi antara masyarakat dan lembaga pengelola sampah. (Kodim 1609/Buleleng)