Personil Koramil 2201/Cisolok Mengikuti Detik-Detik Investigasi Penemuan Korban Tenggelam di Pantai Karang Hawu, Palabuhan Ratu

Cisolok, — Setelah melalui upaya pencarian intensif oleh tim gabungan, akhirnya korban tenggelam di Pantai Karang Hawu, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, ditemukan pada hari Selasa, 8 April 2025.

 

Korban yang sebelumnya dilaporkan hilang pada Senin, 7 April 2025 pukul 06.30 WIB, telah berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Koramil 2201/Cisolok, Basarnas Palabuhan Ratu, Polairud, dan unsur relawan lainnya.

 

Korban diketahui bernama: Nama: Fatahahdin, 15 Tahun, Islam – Pelajar, Alamat: Kp. Cibaru, RT 02/RW 06, Desa Cibaru, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor.

 

Kejadian bermula saat korban terseret arus laut saat berada di sekitar Pantai Karang Hawu. Sejak laporan diterima, tim gabungan segera melakukan upaya pencarian secara intensif. Pencarian dilakukan dengan menggunakan drone, alat deteksi sonar, serta penyisiran manual di sepanjang garis pantai.

 

Menurut Serda Hendra Gunawan, Batuud Ramil 2201/Cisolok, pencarian dilakukan tanpa henti sejak hari kejadian hingga akhirnya korban ditemukan. "Kami bekerja sama dengan Basarnas dan seluruh unsur gabungan, termasuk relawan, untuk memastikan pencarian berjalan maksimal," ujarnya.

 

Upaya pencarian pada hari-hari sebelumnya melibatkan, Anggota Pol Airud, Anggota Pospam, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, Satpol PP Kecamatan Cisolok, Perangkat Desa Cisolok, Kwaran Pramuka, Relawan dan masyarakat sekitar.

 

Keluarga korban terus menunggu hasil pencarian dengan harapan besar. Sesuai prosedur, batas waktu operasi pencarian korban ditetapkan selama tujuh hari, yaitu hingga tanggal 14 April 2025. Jika hingga waktu tersebut korban tidak ditemukan, maka korban akan dinyatakan hilang secara resmi.

 

Keberhasilan hari ini merupakan bukti nyata sinergi dan kesigapan seluruh unsur dalam penanganan bencana di wilayah Palabuhan Ratu. Semoga kejadian ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk lebih waspada terhadap potensi bahaya di wilayah pesisir. (penerangan)